TANGGAPAN STY BERKELAS! Patrick out menggema, Seisi Stadion Australia suarakan rindu Shin Tae Yong
Kekalahan telak 5-1 yang dialami Timnas Indonesia dari Australia di Sydney Football Stadium menjadi sorotan utama di kalangan pecinta sepak bola tanah air. Pertandingan tersebut menjadi debut pelatih baru Patrick Le, yang diharapkan dapat membawa perubahan positif setelah ditinggal Shin Tae Yong. Namun, hasil yang didapat justru sebaliknya, memicu kekecewaan besar di kalangan pendukung.
Sejak menit awal, skuad Garuda menunjukkan semangat, bahkan mendapatkan kesempatan penalti setelah Rafael Striker dilanggar di area terlarang. Sayangnya, Kevin Dick, yang dikenal sebagai raja penalti FC Kopenhagen, gagal mengeksekusi dengan baik. Hal ini berujung pada serangkaian kesalahan yang membuat gawang Martin Paes kebobolan tiga gol di babak pertama.
Perubahan formasi menjadi 3-5-2 yang dipilih Patrick Le tampaknya tidak berjalan efektif. Beberapa pemain kunci, termasuk Tom High dan Kevin Dick, tidak mampu memberikan kontribusi maksimal, sementara para pendukung mencemaskan taktik pelatih yang dinilai kurang berani mengambil risiko.
Kekalahan ini membuat Patrick Le dan timnya menjadi sorotan, dengan tagar #PatrickLeOut mulai menggema di media sosial. Banyak fans merindukan sosok Shin Tae Yong yang sebelumnya mampu membawa Indonesia meraih hasil lebih baik. Meskipun demikian, beberapa media Inggris memuji mentalitas skuad Garuda yang tidak gentar menghadapi tantangan di hadapan suporter Australia.
Dengan kekalahan ini, perjuangan Timnas Indonesia untuk lolos otomatis ke Piala Dunia 2026 menjadi semakin berat. Namun, peluang masih terbuka jika mereka mampu meraih kemenangan di laga mendatang melawan Baren di Stadion Gelora Bung Karno pada 25 Maret. Patrick Le diharapkan dapat menemukan formula yang tepat untuk mengembalikan kepercayaan dan performa tim.
Sementara itu, dalam skandal yang melibatkan asosiasi sepak bola Thailand, kepercayaan publik terhadap sepak bola ASEAN dipertaruhkan setelah ditemukan adanya kontrak kontroversial. Situasi ini menambah tantangan bagi pengembangan sepak bola di kawasan tersebut, yang kini harus berjuang memulihkan citra dan integritas.